25 Agustus 2024 - Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Kudua, Raka Fathurrohman Hidayat, dari Prodi Manjemen Bisnis Syariah (MBS) menjadi salah satu perwakilan yang mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nusantara. Kegiatan KKN yang dilaksanakan dari tanggal 15 Juli 2025 hingga 25 Agustus 2024 ini diikuti oleh kampus PTKIN seluruh Indonesia. Di tahun 2024 KKN Nusantara yang diinisiasi Kemenag RI ini dilaksankaan di Kabupaten Kuningan, khususnya di kecamatan Cigugur. Raka Fathurrohman Hidayat ditempatkan di dusun Babakanmulya dan tergabung pada kelompok 6. Mahasiswa dari prodi MBS FEBI Kudus ini ditugaskan sebagai Kordinator Divisi Ekonomi dan Kreatif.

Raka menuturkan bahwa dalam kegiatan KKN Nusantara di tahun ini fokus pada peningkatan ekonomi desa dan kegiatan yang bernilai ekonomi. Ia juga menyebutkan bahwa “Dalam Kegiatan KKN Nusantara saya berharap ilmu yang saya pelajari dapat direalisasikan pada study kasus, selama kegiatan   alhamdulillah saya dan tim telah menyusun rencana untuk meningkatan ekonomi desa dengan membentuk wadah sebagai upaya pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan”. KKN Nusantara kali ini memiliki perbedaan signifikan dengan sistem di tahun sebelumnya, yaitu fokus pada pemberdayaan masyarakat dengan model SISDAMAS (Sistem Pemberdayaan Masyarakat).

Tim KKN Nusantara berusaha dengan memberikan hasil maksimal seperti sertifikasi NIB, Pendataan UMKM desa Babakanmulya, Workshop Basic Marketing dan membentuk Komunitas “Babakanmulya Corporation” sebagai wadah UMKM. Selain itu, Komunitas pengolahan limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aromatherapy yang memiliki nilai ekonomi (LINARI) juga dibentuk. Kerjasama Pendampingan Sertifikasi Halal pada Komunitas dengan perwakilan Mahasiswa UIN Bandung, kerjasama dengan UPTD PLUT UMKM Kuningan, dan program yang lain juga digarap. Raka, selaku perwakilan dari FEBI Kudus memiliki harapan agar hasil dari kegiatan KKN Nusantara memberikan dampak jangka Panjang terhadap Masyarakat desa Babakanmulya. Kegiatan ini memberi pengalaman yang paling berkesan baginya selama berkuliah karena bisa mengenali perbedaan budaya tiap daerah di Indonesia serta bercengkrama dengan masyarakat yang ada di Desa Babakanmulya.