Kudus, 19 Februari 2025 — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Kudus kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Sebanyak tujuh mahasiswa FEBI secara resmi menerima sertifikat profesi internasional dari American Academy of Financial Management (AAFM) Indonesia Chapter. Prosesi penyerahan sertifikat berlangsung di ruang Meeting FEBI IAIN Kudus dan diserahkan langsung oleh Wakil Dekan 1, Dr. H. Murtadho Ridwan, M.Sh., serta Wakil Dekan 2, Suhadi, S.E., M.S.A.

Para mahasiswa yang berhasil memperoleh sertifikat bergengsi tersebut adalah Azka Ni’mal Muna, APHR; Adelia Maura Sari, APHR; Ilham Rifky Romadlona, ASM; Syakira Hawa Nabila, ADMP; Dwi Faris Firman Syah, ADMP; Aisyah Dian Syafitri, ASM; dan Rofik Lindayanti, AFA.

Sertifikat internasional ini diberikan setelah mahasiswa mengikuti serangkaian kegiatan sertifikasi profesi selama tahun 2024. Program sertifikasi tersebut sepenuhnya didanai oleh DIPA, namun karena kebijakan efisiensi, tahun 2025 ini FEBI IAIN Kudus tidak lagi mengadakan kegiatan serupa. Meski demikian, mahasiswa yang berminat tetap dapat mengikuti sertifikasi dengan biaya mandiri.

Dalam sambutannya, Dr. H. Murtadho Ridwan, M.Sh., mengapresiasi semangat dan kesungguhan mahasiswa dalam mengikuti program sertifikasi. "Kami sangat berharap sertifikat ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Sertifikat profesi ini memiliki masa berlaku tiga tahun. Oleh karena itu, mahasiswa semester 8 diharapkan segera lulus agar dapat menggunakan sertifikat ini untuk pengembangan karier. Sementara itu, mahasiswa semester 6 diimbau untuk lulus tepat waktu sehingga memiliki waktu satu tahun untuk memanfaatkannya," ujarnya.

Lebih lanjut, Dr. Murtadho Ridwan juga menyampaikan terima kasih atas ketekunan mahasiswa yang berhasil melewati berbagai kendala teknis selama proses sertifikasi, termasuk masalah saat pengunggahan dokumen. "Alhamdulillah, semua tantangan dapat dilalui dengan baik. Kami juga memohon maaf apabila terdapat kekurangan dalam pelaksanaan sertifikasi ini," tambahnya.

Sertifikat profesi internasional ini turut berperan sebagai data dukung akreditasi bagi Program Studi Akuntansi Syariah dan Ekonomi Syariah FEBI IAIN Kudus. Berkat pencapaian ini, kedua prodi tersebut berhasil meraih predikat akreditasi unggul.

"Kami berharap di masa mendatang FEBI dapat kembali menyelenggarakan program sertifikasi serupa. Untuk saat ini, mahasiswa yang ingin memperoleh sertifikat AAFM tetap memiliki kesempatan dengan mengikuti program secara mandiri. Semoga sertifikat ini memberikan manfaat maksimal bagi pengembangan karier mahasiswa FEBI IAIN Kudus," pungkas Dr. Murtadho Ridwan.