The 2nd ICONIEB 2023 Kembali Sukses Hadirkan Temuan Ilmiah bertema Muslim World and The Global Economic Uncertainties
The 2nd International Conference on Islamic Economic and Business (ICONIEB) 2023 yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), IAIN Kudus kembali mengulang kesuksesan. Tahun ini, ICONIEB mengusung tema “Muslim World and The Global Economic Uncertaintiesâ€. Tema yang cukup relate dengan kondisi ekonomi dunia saat ini.
Dengan tema yang cukup menarik itu, The 2nd ICONIEB berhasil menggaet banyak akademisi dari berbagai negara. Sebanyak 46 artikel dinyatakan lolos dan layak untuk dipresentasikan dalam international conference ini.
Tahun ini, conference masih digelar selama dua hari, yakni hari senin dan selasa tanggal 26-27 Juni 2023. Hari pertama diisi dengan pemaparan materi dari empat narasumber mancanegara, yakni Prof. Abdesselam Maissour, Ph.D. dari Maroko, Assoc. Prof. Dr. Asmak Ab Rahman dan Dr. Nur Surayya Binti Mohd Saudi dari Malaysia, dan Wahibur Rokhman, S.E., M.Si., Ph.D. dari Indonesia. Dr. Nur Surayya Binti Mohd Saudi membawakan materi yang berjudul Ummah, Military Power and Dignified Economy in the Contemporary World. Assoc. Prof. Dr. Asmak Ab Rahman membawakan materi Empowering Social Finance Through Islamic Banking Institutions. Prof. Abdesselam Maissour, Ph.D. membawakan materi tentang Islamic Social Finance in Morocco. Sementara Wahibur Rokhman, S.E., M.Si., Ph.D. membawakan materi berjudul Zakat Paying Intentions among SMEs’ Workers in Indonesia.
Rektor IAIN Kudus, Abdurrahman Kasdi membuka kegiatan hari pertama dengan sambutan yang cukup memantik diskusi sesuai dengan tema ICONIEB.
“Prinsip-prinsip ekonomi dan keuangan Islam selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan yang tinggi karena implementasinya mencakup lingkungan, masyarakat, dan keadilan sosial. Namun, khusus di Indonesia, sektor keuangan syariah masih perlu ditingkatkan, terutama di bidang literasi dan inklusi agar masyarakat lebih mengertiâ€, jelas Abdurrahman Kasdi.
Peserta ICONIEB hari pertama ini mencapai 103 yang berasal dari mahasiswa, dosen, praktisi, hingga profesional. Pada sesi materi dan tanya jawab, acara dipandu oleh moderator, yakni Dr. H. Eja Armaz Hardi, Lc., M.A. Selama kegiatan berlangsung peserta sangat antusias, terbukti dari banyaknya pertanyaan yang diajukan kepada narasumber.
Pada hari ke dua, kegiatan berfokus pada presentasi artikel di hadapan chairman. Sebanyak 46 artikel yang telah lolos seleksi dikelompokkan ke dalam lima section chair. Masing-masing section chair dipandu oleh seorang chairman yang telah disesuaikan dengan bidang keilmuannya. Room 1 dipandu oleh Prof. Dr. Mohd. Mizan bin Mohammad Aslam, room 2 dipandu oleh Dr. Hafizah binti Mat Nawi, room 3 dipandu oleh Prof. Abdesselam Maissour, Ph.D., room 4 dipandu oleh Puan Khairunnisa binti Mardzuki, dan room 5 dipandu oleh Dr. Cihwanul Kirom, Lc., M.E.I.
Tiap room terdapat 9-10 presentasi, setiap presentasi berdurasi 10-15 menit kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi. Seluruh artikel yang dipresentasikan hari ini juga disaksikan oleh para editor jurnal FEBI untuk kemudian dipilih beberapa yang sesuai dengan scope jurnal dan dapat terbit di jurnal tersebut. Jurnal-jurnal yang bekerja sama dalam The 2nd ICONIEB ini antara lain jurnal AKSTAR, ZISWAF, BISNIS, IQTISHADIA, dan MALIA. Kelima jurnal tersebut telah terakreditasi mulai dari Sinta 4 hingga 2. Adapun artikel yang tidak terpilih untuk terbit di jurnal, akan tetap mendapatkan luaran, yakni diterbitkan oleh prosiding daring FEBI. Selain itu, seluruh artikel juga dinilai untuk menentukan satu artikel terbaik menurut kelima chairman.
Artikel-artikel yang lolos dalam The 2nd ICONIEB ini merupakan artikel pilihan yang telah diseleksi oleh panitia sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Empat puluh enam artikel ini dikirim oleh pada akademisi yang berasal dari berbagai negara, mulai dari Indonesia, Malaysia, hingga Maroko.